MUTU PANGAN
MUTU PANGAN
Menurut Peraturan Pemerintah No. 28 Tahun 2004, tiga faktor
utama menentukan mutu pangan: keamanan pangan, kandungan gizi, dan standar
perdagangan. Kandungan gizi suatu makanan adalah alat penting untuk mengevaluasi
kualitasnya. Variasi dapat terjadi pada produk yang sama, dipengaruhi oleh
banyak faktor seperti asal makanan, suhu, musim, dan metode pengolahan. Makanan
mengandung nutrisi seperti karbohidrat, protein, lemak, mineral, dan vitamin,
yang harus dikonsumsi secara seimbang untuk menjaga kesehatan. Selain itu,
keamanan pangan sangat penting karena makanan harus sesuai dengan norma agama
dan budaya serta bebas dari kontaminasi yang dapat membahayakan kesehatan
manusia. Dengan kata lain, mutu pangan mencakup elemen-elemen yang memastikan
bahwa makanan yang kita konsumsi tidak hanya bergizi, tetapi juga aman dan
sesuai dengan nilai-nilai masyarakat.
Factor – factor yang mempengaruhi
mutu pangan :
-
Keamanan Pangan
Pangan
harus bebas dari kontaminasi mikroorganisme berbahaya, bahan kimia berbahaya,
dan benda asing yang dapat membahayakan kesehatan konsumen
-
Kandungan
Gizi
Pangan harus
mengandung zat gizi yang dibutuhkan tubuh seperti Karbohidrat, Protein,
Lemak,Vitamin, dan Mineral
-
Sifat Sensorik
Pangan
harus memiliki warna, aroma, rasa, dan tekstur yang menarik dan sesuai dengan
preferensi konsumen.
-
Sifat Fisik
Pangan harus memiliki ukuran, bentuk, dan
kekerasan yang sesuai.
-
Sifat Kimia
Pangan
harus memenuhi standar kualitas dan kandungan bahan kimia yang ditetapkan.
Komentar
Posting Komentar